BEM PTNU Ajak Hormati Pilihan Rakyat, Legawa Terima Hasil Pemilu

    BEM PTNU Ajak Hormati Pilihan Rakyat, Legawa Terima Hasil Pemilu

    JAKARTA - Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU) menyerukan ajakan menghormati hasil Pemilu 2024. BEM PTNU bicara soal sikap legawa, kesatria, dan kenegarawanan.

    "Tentunya kami berharap semua pihak, terutama para mahasiswa seluruh Indonesia yang terafiliasi di BEM PTNU se-Nusantara, dapat menghormati pilihan rakyat, " ucap Presidium Nasional BEM PTNU Ahmad Baha'ur Rifqi pada Sabtu (17/2/2024).

    "Dan menerima hasil Pemilu dengan sikap legawa, kesatria, dan kenegarawanan, dengan semangat berbangsa dan bernegara, " sambung dia.

    Rifqi berharap seluruh elemen masyarakat dapat menghindari perdebatan tentang Pemilu yang berpotensi pada perpecahan. Dia juga mengingatkan soal bahaya provokasi.

    "Kami harap seluruh warga negara Indonesia menghindari perdebatan yang mengandung unsur-unsur perpecahan dan kebencian. Jangan mudah terprovokasi, " ujar Rifqi.

    Rifqi menekankan mahasiswa perlu mengambil peran dalam menjaga situasi agar tetap kondusif pasca Pemilu. Dia juga berharap seluruh warga negara Indonesia memprioritaskan stabilitas keamanan dalam lingkungan masing-masing.

    "Apalagi para mahasiswa di sini harus mengambil peran untuk menciptakan situasi yang aman pasca pemilihan, " lanjut dia. (Hendi)

    jakarta
    Suhendi

    Suhendi

    Artikel Sebelumnya

    Korban Bullying di Unpak Bogor Diduga Diintimidasi,...

    Artikel Berikutnya

    Korda BEM Nusantara Jatim Imbau Masyarakat...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang

    Ikuti Kami